Rabu, 03 Oktober 2012

Penerimaan Negara dari Perpajakan yang Sebenarnya Dianggarkan


APBN 2012
Pada beberapa bulan terakhir pernah terdengar selentingan kelompok orang yang mengusulkan apabila di Indonesia ditiadakan pembayaran Pajak. Namun, usulan itu harus dipikir ulang kita harus memperhatikan penerimaan yang menunjang APBN. Sebagai rujukan kita dapat melihat APBN 2012, karena APBN 2012 memperlihatkan banyak informasi tentang penerimaan Negara dan pembiayaan yang dikeluarkan oleh Negara. Pada penerimaan dalam negeri bagian yang menyumbang penerimaan terbesar adalah dari penerimaan perpajakan. Sehingga apabila penerimaan pajak ini dihapus berapa besar lagi Indonesia haru menanggung defisit anggaran???

Di bawah ini adalah Tabel 1.2 Ringkasan APBN dan RAPBN-P 2012  menunjukan terdapat kenaikan pendapatan Negara namun apabila dilihat secara keseluruhan defisit anggarannya meningkat. Sebenarnya apa sih yang menyebabkan itu semua? Kalau dilihat secara sekilas yang mneybabkian defisit anggaran meningkat yaitu penurunan pada bagian penerimaan perajakan,belanja ynegara yang meningkat (pada bagian belanja K/L dan Belanja Non K/L), transfer daerah meningkat.
Apabila ingin tau lebih lanjutClick Here

Tidak ada komentar:

Posting Komentar